UNIVERSAL : Mastigias dan Jelly-Fish Lake

Mastigias adalah salah satu keajaiban makhluk hidup yang telah diciptakan. Mereka dapat berkembang dalam air hangat dan dingin, di sepanjang garis pantai atau keluar di dalam. Tubuh mereka sekitar 95 persen air. Dan meskipun mereka tidak memiliki otak, entah bagaimana ubur-ubur sudah cukup cerdas untuk bertahan hidup selama lebih dari 500 juta tahun.

Mastigias 

Ubur-ubur tidak memiliki mata untuk melihat mangsa dan musuhnya, tidak pula memiliki otak. Makhluk ini hanya berupa massa air seperti agar-agar, walaupun demikian dia menjalankan tingkah laku berakal seperti berburu dengan menggunakan berbagai taktik, dan meloloskan diri dari musuh-musuhnya.

Suatu pulau yang merupakan salah satu habitat terbesar masitigias telah tercipta sejak waktu yang sangat lama. Sekitar 12.000 tahun lalu, permukaan air laut naik, sehingga mengisi cekungan yang ada di pulau Eil Malk, Rock Islands, Palau atau lebih populer disebut Jelly Fish lake.

Jelly FishLake (7°09′40″N 134°22′34″E)

Ubur-ubur merupakan salah satu hasil kreasi tangan tuhan yang sangat menakjubkan bagi saya. Mengapa tidak, suatu fenomena aneh ketika tahun 1998 populasi mastigias tiba-tiba lenyap tak berbekas ketika La Nina datang kedaerah tersebut.

Sebelum saya melanjutkannya mari saya jelaskan apa itu La Nina : La Nina adalah suatu keadaan yang mempengaruhi cuaca. La Nina dapat menyebabkan curah hujan meningkat ketika kemarau. Namun kondisi laut menjadi lebih hangat dari biasanya.

Kembali ke fenomena Mastigias. Di Jelly FishLake Mastigias sempat dilaporkan menghilang dari pantauan ketika tahun 1998, padahal jumlah mereka selalu dalam hitungan jutaan. Ketika April 2002, sebuah berita yang cukup mengejutkan, yaitu populasi mereka membengkak sampai 24 juta ekor.

Kemana mereka menghilang? Alien Abduction......

No Way....!!!!

Kuncinya adalah :

Perhatikan Skema Berikut
 

Ketika La Nina menerpa pulau tersebut, maka suhu danau otomatis akan terpengaruh. Ketika suhu mengahangat medusa(sebutan ubur-ubur dewasa) akan mati, Namun siklus hidup mereka yang menakjubkan bisa menaggulanginya. Karena walaupun medusa telah mati, polip ubur-ubur akan tetap hidup dan bersembunyi dibalik bebatuan dan kayu-kayu mati.

Daur Hidup :

Ubur-ubur jantan maupun betina akan memproduksi sperma atau sel telur sendiri-sendiri. Ketika sel telur dan sperma telah melakukan fertilisasi, maka akan terbentuk seekor larva yang bisa berenang bebas. Ketika  larva menemukan tempat yang cocok untuk bermatamorfosis ubur-ubur akan membentuk polip sebagai penumbuh anak-anak medusa atau calon-calon medusa dewasa

Medusa akan hidup beberapa bulan, namun polip adalah abadi.

Jellyfish Lake

Danau terletak di Eil Malk, Rock Islands, Palau. Terbentuk sekitar 12.000 tahun yang lalu dan tidak pernah membeku. Danau ini terisi ketika berakhirnya era Ice Age  

Danau ini terisi ketika berakhirnya masa ice age. Diceritakan air laut masuk melalui suatu celah yang menghubungkannya kedanau. Namun air asin dan tawar tidak bercampur, kecuali ; musim panas  (Di belahan utara bumi, musim panas dimulai sekitar tanggal 21 Juni hingga 23 September, sementara di belahan selatan bumi musim panas dimulai sekitar tanggal 21 Desember hingga 21 Maret.) dan salju.(21 Desember hingga 21 Maret, sementara di belahan selatan bumi musim dingin dimulai sekitar tanggal 21 Juni hingga 23 September).

 

Didanau ini tidak hanya Mastigias saja yang hidup namun ada koloni bakteri purple photosynthetic sulfur bacterium yang menyerap sinar matahari(berfoto sintesis) pada kedalaman 15 m, jadi jangan heran kalau didalam sana sangat gelap pekat. Pada kedalaman ini juga sangat berbahaya karena mengandung Hidrogen Sulfida.

 

Makanan dengan bahan dasar ubur-ubur

Penutup

Atas segala kekurangan penulis mohon maaf.

 

Written By : uni-object.blogspot.com ( UNIVERSAL )

Source : wikipedia Jellyfish Lake, wikipedia Jelly Fish, wikipedia Meromictic Lake, National Geographic Did you Know,  Sea Science